Polres Buru memberikan pengamanan yang ketat terhadap kampanye terbuka yang diadakan oleh pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati di Lapangan Pattimura, Kota Namlea, Kabupaten Buru. Kampanye ini merupakan bagian dari tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Buru yang diikuti oleh berbagai pasangan calon yang bertujuan untuk menyampaikan visi dan misi mereka kepada masyarakat.
Kampanye terbuka ini dihadiri oleh ribuan warga yang antusias mendengarkan orasi politik dan program-program yang ditawarkan oleh pasangan calon. Untuk memastikan acara berlangsung dengan aman, tertib, dan kondusif, Polres Buru menurunkan ratusan personel dari berbagai satuan, termasuk personel Sabhara, Lantas, dan Intelkam, yang disebar di berbagai titik strategis di sekitar lokasi acara.
Kapolres Buru AKBP. Sulastri Sukidjang S.H., S.I.K., M.M. dalam keterangannya menyatakan bahwa pengamanan dilakukan untuk menjamin ketertiban, keamanan, dan kenyamanan seluruh masyarakat yang hadir, serta untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kerusuhan atau bentrokan antarpendukung. Selain itu, pihak kepolisian juga bekerja sama dengan instansi terkait untuk mengatur lalu lintas dan memastikan tidak ada gangguan terhadap kegiatan masyarakat lainnya.
Kapolres juga mengingatkan agar para peserta kampanye dan pendukung pasangan calon tetap menjaga sikap sportif dan menghindari tindakan yang dapat menimbulkan perpecahan antar kelompok. "Kami mengimbau agar seluruh masyarakat menjaga suasana kondusif dan saling menghormati satu sama lain, meskipun berbeda pilihan politik," ujarnya.
Polres Buru juga mengingatkan untuk mematuhi aturan kampanye yang berlaku, seperti tidak mengganggu ketertiban umum, tidak menggunakan pengeras suara secara berlebihan, serta menjaga kebersihan dan keamanan di sekitar lokasi acara. Semua ini dilakukan untuk memastikan proses demokrasi berjalan dengan baik dan tidak ada gangguan yang dapat menghambat jalannya Pilkada.
Kegiatan kampanye terbuka pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati di Lapangan Pattimura tersebut berjalan lancar tanpa insiden yang berarti, berkat pengamanan yang maksimal dari pihak kepolisian dan kerjasama masyarakat yang menjaga ketertiban.